PENGARUH INFORMASI KEUANGAN TERHADAP MITIGASI RISIKO NILAI TUKAR MELALUI STRATEGI LINDUNG NILAI (HEDGING)
DOI:
https://doi.org/10.52859/jba.v12i2.798Keywords:
Hedging, liquidity, Leverage, Firm Size, Growth OpportunitiesAbstract
Perusahaan yang memiliki eksposur terhadap valuta asing tentunya tak luput dari risiko fluktuasi pada nilai tukar. Kemudian untuk memitigasi risiko yang muncul akibat fluktuasi tersebut, perusahaan perlu melindungi nilai aset mereka lewat strategi yang diterapkan untuk melindung nilai aset atau hedging. Pada penelitian yang dilakukan kali ini, ditujukan untuk mengidentifikasi pengaruh dari informasi keuangan berupa likuiditas, leverage, ukuran perusahaan, dan peluang pertumbuhan terhadap hedging yang diadopsi oleh perusahaan sebagai strategi mitigasi risiko nilai tukar pada bisnis yang bergerak di sub sektor pertambangan batu bara dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2021-2023. Peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan metode kuantitatif dan kemudian menguji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi logistik. Purposive sampling digunakan untuk memilih 34 dari 44 perusahaan yang menjadi sampel penelitian. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa keempat variabel independen secara signifikan mempengaruhi pilihan lindung nilai yang dibuat oleh perusahaan secara bersamaan. Ukuran perusahaan memiliki dampak positif yang signifikan terhadap keputusan lindung nilai, sementara likuiditas, leverage, dan peluang pertumbuhan tidak secara signifikan mempengaruhi keputusan lindung nilai yang dibuat oleh perusahaan. Temuan ini menegaskan pentingnya perusahaan dalam mempertimbangkan faktor-faktor keuangan internal dalam menentukan strategi manajemen risiko, khususnya dalam menghadapi volatilitas nilai tukar.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Griz Alditia, Syarbini Ikhsan, Ayu Umyana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.